..

..

Whois Online?

Tuesday, October 14, 2014

Tokyo; pelajaran dari Jepang menata sebuah kota ...


Kira-kira apakah yang tertanam di dalam benak anda tentang Kota Tokyo? Sebuah kota dengan bangunan pencakar langit dengan penduduk yang sangat padat dan lalu lintas kendaraan yang hilir mudik dan bahkan cenderung macet seperti Jakarta ??

Kalau itu yang terlintas di benak anda, anda akan salah besar karena suasana Kota Tokyo, yang merupakan Ibukota Negara Jepang, ternyata lalu-lintasnya sangat teratur dan bahkan terkesan kotanya lengang. Berikut foto-fotonya yang saya ambil dari jepretan saya sendiri.


Suasana Lalu Lintas Kendaraan Kota Tokyo di pagi hari (sumber: koleksi pribadi)

Suasana Kota Tokyo di pagi hari yang tampak lengang. Tentu sangat berbeda apabila dibandingkan dengan Suasana Kota Jakarta yang sangat macet di pagi hari.


Suasana Penyeberangan di Jalan-jalan Kota Tokyo (sumber : koleksi pribadi)


Masyarakat Jepang terkenal akan budaya antrinya, sehingga tidak heran apabila pejalan kaki dan pemakai kendaraan terlihat sangat tertib dan saling menghormati seperti terlihat pada gambar di atas ini.


Subway Ginza Line - Stasiun Asakusa, Kota Tokyo (sumber : koleksi pribadi)

Masyarakat Jepang mengandalkan kereta bawah tanah untuk sarana transportasi. Tidak heran klu di atas tanah kondisinya terkesan sangat lengang untuk ukuran kota besar seperti Tokyo



Area Bawah Tokyo Tower (sumber : koleksi pribadi)

Siapa yang tidak kenal Tokyo Tower. Ini adalah semacam landmark kota seperti halnya Monumen Nasional di Jakarta. Di Area bawah Tokyo Tower merupakan area belanja / mall.

Tokyo Tower dilihat dari taman kota (sumber : koleksi pribadi)
Di Jepang, kotanya ditata sangat efisien, sehingga meskipun lahan sudah sangat terbatas, tetapi banyak area-area taman kota dan tanah lapang yang sangat luas di tengah kota. 


Suasana pedagang souvenir di Asakusa, Tokyo pada pagi hari (sumber : koleksi pribadi)
Pada pagi hari seperti halnya penduduk kota lainnya pada umumnya, para pedagang mulai menyiapkan dagangan dan membuka tokonya.

Burger King di Jepang (sumber : koleksi pribadi)
Di Jepang juga ada Burger King lho ...

Suasana di area sekitar kawasan Sky Tree, Tokyo (sumber : koleksi pribadi)

Tampak terlihat di belakang adalah bangunan Sky Tree, sebuah bangunan yang konon merupakan bangunan tertinggi di Jepang, dan kita bisa naik ke atas untuk melihat suasana Kota Tokyo dari ketinggian kira-kira 600 meter dengan membayar 2500 YEN

Taksi di Jepang (sumber : koleksi pribadi)
Jika dibandingkan di Indonesia, beberapa taksi di Jepang malah menggunakan mobil jadul, meskipun ada juga yang menggunakan TOYOTA PRIUS. Meskipun jadul taksinya masih sangat nyaman dinaiki, tetapi jangan kaget harga buka pintu pertama sekitar 700 YEN atau sekitar 80 ribu rupiah.


Taman di Jalan-jalan Kota Toyo (sumber : koleksi pribadi)
 Taman di jalan-jalan Kota Tokyo dibuat berlapis sehingga menambah nyaman para pejalan kaki.


Pemandangan di Teluk Tokyo (sumber : koleksi pribadi)
Jika melihat foto di atas seperti foto-foto yang ada di Pos Card ya. Foto ini saya ambil langsung dengan kamera samsung android.

Saya berfoto di Asakusa Kannon Temple, Tokyo (sumber : koleksi pribadi)
Yang terakhir adalah foto saya di depan Asakusa KANNON Temple, sebuah kuil tempat pemujaan masyarakat Jepang ...


No comments: